☀️ Ke Bandung Naik Motor

VIVANasional - Laporan kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J kini sudah naik jadi Pro-Justitia. Hal itu disampaikan oleh Kuasa Hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak saat membuka forum diskusi bersama Jaringan Aktivis Batak dan Forum Mahasiswa Sumut Jakarta. "Jadi memang setelah kita berjuang setiap hari siang malam baik melalui membuat pelaporan Kinerjabaik juga terlihat dari total jumlah nasabah yaitu 374 orang atau naik 53,27persen dari tahun 2020. "Mengawali tahun 2022, BPF Cabang Bandung menargetkan kenaikan total volume transaksi sebesar 25 persen hingga Desember tahun ini. Adapun target nasabah sebesar 467 orang," tambah Ida. Ida mengakui, kunci utama meningkatkan kinerja sudahlama masrang gak bikin video touring, kali ini masrang kangen banget sama Bandung. yuk temenin masrang streaming touring bandung.. Naik Motor Bandung-Jakarta-Bandung. For a long-distance journey the station serves train journey to Bandung Cirebon and Tegal. Siap-siap mengayuh sepeda sejauh 300 km lebih dengan rute melalui Purwakarta ke Bandung dan balik ke Jakarta lewat Jonggol. KangJJ sapaan akrabnya sudah berkeliling ke 97 negara naik motor. Menariknya perjalanan tersebut ia lakukan sendirian atau biasa disebut solo ride. Tonton juga: 'Zsazsa Caesar, Model Asal Bandung dengan Kondisi Kulit Vitiligo' [Gambas:Video 20detik] (gaf/eny) kisah viral viral keliling dunia sepeda motor. ARTIKEL TERKAIT. Akibat Asyik Ituadalah pengalaman naik motor Jakarta Bandung yang tidak akan pernah saya lupakan. 3,6 rb tayangan. Lihat dukungan naik. Quora User. Penunggang kuda besi Harley-Davidson Penulis punya 7,3 rb jawaban dan 42,2 jt tayangan jawaban 1 thn. PadaMinggu (31/7/2022), mimpi tersebut diwujudkannya. Dia mulai berlari dengan start di Cemoro Sewu. Targetnya, selama 14 hari dia akan berlari menuju Monas di Jakarta. Dalam misinya ini, Zaenudin ditemani rekannya, Rizky Ramadhan. "Saya berlari, Rizky naik motor sambil membawa logistik untuk keperluan selama perjalanan," jelasnya, Selasa (2/8 Namun mayoritas temuan kasus tanpa gejala. Data per 3 Juli 2022, ada 377 warga yang positif Covid-19. "Memang naik terus. Sekarang rata-rata 30 sampai 50 orang per hari. Sebelumnya kita pernah 0 sampai 5 saja per hari," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Ahyani Reksanagara di Bandung, Senin (4/7/2022). BACA JUGA: Cariharga dan promo terbaik untuk Motor Fuel Pump Vario diantara 1,586 produk. Cek harga terbaik sekarang hanya di BigGo! Instal Aplikasi. Instal aplikasi BigGo untuk merasakan layanan penuh. Malay. Tiếng Việt. ไทย. Italiano. Português. Español (Mexico) Hindi. Bagikan ke Line. Bagikan ke Telegram. . - Ada tempat wisata baru di kawasan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yakni Nimo Highland. Lantaran lokasinya berada di Nini Mountain atau Gunung Nini, namanya pun disesuaikan jadi sebuah singkatan Nimo Highland pengunjung bisa menikmati suasana ala Santori dengan bangunan berwarna biru putih yang indah. Baca juga Harga Tiket dan Fasilitas Nimo Highland Bandung Selain itu ada juga jembatan kaca yang berbentuk "U" membuat pengunjung bisa melihat pemandangan kebun teh dan pegunungan secara 360 derajat. Alamatnya lengkapnya ada di Banjarsari, Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Public Relation Nimo Nino Highland, Ryandhika A. M menyebutkan bahwa motor, mobil dan bus bisa melewati jalan menuju tempat wisata ini. Jadi rombongan keluarga atau kelompok besar tak perlu khawatir masalah akses jalan yang sudah bagus dan cukup luas. Rute ke Nimo Highland, Bandung INSTAGRAM NIMOHIGHLAND Nimo hendak menuju Nimo Highland tanpa melewati tol dari Kota Bandung jarak tempuhnya cukup jauh, tapi wisatawan tetap bisa memilih mana yang terbaik menurut padangan masing-masing. "Dari pusat kota Bandung ke Nimo Highland, jaraknya sekitar 50 kilometer km dengan waktu tempuh 2 jam tanpa tol," ungkap Ryandhika kepada Senin 2/5/2022. Sementara itu, jika memilih jalan dari exit tol Saroja ke Nimo Highland, jarak tempuhnya jadi 45 km dan dalam waktu 1,5 jam sudah sampai. Bagi yang lebih memilih naik kendaraan umum untuk ke Nimo Highland juga sudah tersedia. "Angkutan umum sudah ada, bisa naik dari stasiun Bandung atau Kiara Condong atau Terminal Leuwi Panjang," kata Ryandhika. "Nanti menuju Sub Terminal Kebon Kalapa bisa naik angkot atau ojol ojek online, kemudian bisa naik bus menuju Terminal Pangalengan dilanjutkan berkendara dengan ojek pangkalan atau mobil angkot menuju Nimo Highland," sambungnya. Ikuti maps ini. Pada Hari Raya Idul Fitri sekaligus soft opening, Nimo Highland buka pukul WIB sampai WIB. Adapun saat weekdays, jam bukanya pukul WIB hingga WIB. Saat weekend, tempat wisata ini buka pada pukul WIB sampai WIB. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. ilustrasi Jumpa lagi. semoga gak bosen-bosen deh buka tulisan gw. kisah kali ini akan menceritakan perjalanan gw kemarin ketika kembali dari bekasi menuju bandung. oh ya, tapi perjalanan kali ini sangat tidak biasa. kali ini gw ke bandung naik motor. motornya bukan motor biasa, yaitu Honda Supra X Hitam B. hanya ada 1 di dunia. motor langka. mo beli? bicara tentang motor gw, bisa dibilang ini motor udah menjadi legenda. ketika lo mengendarai motor ini, lo gak bakal tau kecepatan lo berapa, bensin lw tinggal berapa, dan lagi ngendarain di gigi berapa. butuh skill sejati buat ngendarain motor ini. ada yang beneran mo beli? dan ceritanya tuh gw akan mengendarai motor tersebut.....KE BANDUNG! ... bukan perjalanan yang pendek bung. Sebagai persiapan awal, gw mengisi bensin gw dan mengecek kondisi bannya masih ingat tragedi ban motor gw bocor berkali-kali????? kalo gak inget ato gak pernah baca gw gak menyarankan untuk membacanya karena kisahnya begitu menyedihkan.......jangan ketawa! Sebelum melakukan persiapan awal, gw melakukan persiapan lain. yaitu memasukkan barang-barang yang sekiranya bakalan dibutuhkan di perjalanan, seperti petromaks, cangkul, dan gergaji. tapi gw mendapat pencerahan dari atas bahwa barang2 tersebut gak dibutuhkan, akhirnya gak jadi bawa. akhirnya gw cuma bawa leptop, map, dan teko yang kalo dicolok bisa bikin air di dalamnya jadi panas. Keren! sekedar informasi ajah, itu teko kata bude buat bikin kopi ato teh ato energen. tapi gw make itu buat bikin aer panas biar kalo mandi aernya gak dingin2 amet Kreatif setelah semua persiapan selesai, gw pun berdoa lalu meluncur meninggalkan kota bekasiku tercinta. ... Ceritanya gw lagi di motor. gw teringat pesan temen gw "Ikutin aja jalan raya narogong ampe cileungsi terus ke arah jonggol, cianjur terus ciranjang terus cimahi terus bandung deh" gw mendengarnya seperti perjalanannya bakalan cepet banget. gw langsung semangat. gw memacu motor gw dengan kencang. namun apa daya. jalan raya disono tuh banyak truk gede ama lobang. udah gitu agak macet pula. gak semangat deh. tapi gak mungkin juga gw pulang. JIWA LAKI PANTANG MENYERAH! penantian gw pun akhirnya terbayar. tapi gw gak ada kembaliannya. akhirnya gw sampai pada sebuah perempatan besar. gw teringat pesan temen gw lagi "Entar di jalan liatin aja papan penunjuk arahnya, entar juga nyampe" Gw pun mencari papan penunjuk jalan. disana tertera Cianjur ke kiri. apakah gw harus mengikutinya? kata nyokap gw sih diliatin aja, abis itu gak tau diapaain. gw galau. pak polisi juga galau. ngapain ngeliatin saya pak? suka? karna gw gak enak diliatin pak polisi akhirnya gw belok ke kiri. terussssssss ngikutin jalan yang rasanya gak ada ujungnya. dan sejujurnya. INI JALAN PALING ASIK YANG PERNAH GW LALUIN. jalanannya sepi. biasa di jakarta muaceettteeeee gak ketulungan awalnya jalannya lurus-lurus aja, tapi setelah beberapa puluh kilometer, jalannya mulai berkelok kelok. dan itu ASIK BANGET!!! gw udah kayak Jorge Lorenzo. meliuk sana meliuk sani. bahkan bisa dibilang gw lebih jago dari Lorenzo. abisnya Lorenzo pasti mana mau manuver pake motor gw. Pemandangan kanan kiri tuh asoy banget. Gunung, sawah, pohon, dll. gak ada gedung-gedung tinggi. gak ada lampu merah. gak ada menara-menara pencakar langit. bener-bener pemandangan yang indah dan menyejukkan hati. gw terus memacu motor gw. jalanannya menanjak maupun menurun bukan masalah. meskipun ini motor akinya soak, tapi mesinnya masih oke. satu per satu gw balap kendaraan yang lewat disana. baik motor, bis, truk, angkot, ato gerobak. sudah lama sekali gw merasakan sensasi kayak gini. terakhir tuh sekitar tahun 1962, sebelum gw reinkarnasi jadi soe hok gie...udah lama banget. gw udah ngebut sekitar 1 setengah jam. dan gw sadar sesuatu........ SEPANJANG JALAN INI GAK ADA POMBENSIN. ... gw mulai was-was. gw gak tau udah jalan berapa puluh kilometer. meteran bensin di motor gw kan invisible kalo lagi jalan. takutnya tiba2 berenti aja. masa gw harus nenteng motor gw ampe bandung???? namun ternyata doa gw sebelum perjalanan manjur. gw mulai memasuki daerah yang banyak penduduk. udah mulai ada rumah. dan ada POMBENSIN! akhirnya gw mengisi bensin di pombensin tersebut dan gw dan memulai perjalanan lagi. di sebuah papan tertera petunjuk. "BANDUNG 66 KM" perjalanan masih panjang..... gw melanjutkan perjalanan. kembali ke jalan yang penuh sawah dan pohon dan berliku-liku dan tak ada habisnya. tapi bedanya ini jalan udah mulai rame. udah mule ada bis nya dikit-dikit. dan gw hampir mati 2 kali gara-gara bis. yang pertama itu ketika lagi ada tikungan. entah tikungan yang mana. banyak banget sih. karna gw berjiwa pembalap ya gw tetep ngebut. kalo gw berjiwa seni sih gw bakalan berenti dulu ngambil kanvas terus ngelukis. baru belok. tanpa diduga, dari arah sebaliknya ada Bis!!!! lantas gw terkejut. Dengan gabungan skill Jorge Lorenzo dan Roger Federer, gw berhasil menghindari bus yang bernama GARUDA PRIBUMI tersebut. Gw agak kesel sih ama itu bis. udah tau badannya gede, malah ngebut. kalo gw sih motor, ya wajar. gw sumpahin itu bis bakalan tabrakan ama Garuda Bule!!!!! dan menghasilkan Garuda Blasteran.......... yang kedua adalah ketika gw sedang berusaha menyalip seutas truk yang jalannya lambat banget. siput aja bakalan menang kalo mereka balapan. nah, lagi2 dari sisi sono ada bis lagi yang kenceng! kali ini bukan Garuda Pribumi. Bukan Garuda Bule apalagi Blasteran. kali ini bisnya adalah HIBA PUTRA. menurut gw dia lagi ngebut buat ngejar Hiba Putri... akhirnya dengan sangat tipis gw berhasil menyalip Truk Siput sekaligus menghindari Hiba Putra yang lagi kasmaran. ... Perjalanan berlanjut hingga gw mencapai Kabupaten Bandung Barat!! gw udah seneng banget tuh kata nyokap perjalanannya 4 jam, tapi gw berhasil dalam 3 jam. gw belom sadar aja kalo itu masih Bandung Barat, belom bener-bener bandung....gw heran.. dimana daerah yang gw kenal ya?? gw cuman ngikutin jalan aja. ada panah ke cimahi. gw belok. dan sial. CIMAHI MACET!!!!! seegala kesenangan gw sepanjang perjalanan tadi hilang sudah akibat macet cimahi. kendaraan berlimpah. asep mengebul. sama aja rasanya kayak jakarta. bedanya, Sinar matahari di bandung itu menghangatkan. Kalo di Jakarta namanya penyiksaan. melewati penderitaan yang sangat panjang, akhirnya gw sampai di bandung. gw belom sadar lagi kalo bandung itu luas. gw harus ke CISITU. sedangkan nama jalan menunjukkan gw ada di....mana ya? gw lupa. pokoknya daerah yang gak gw kenal deh!!! akhirnya gw muter-muter. banyak jalan 1 arah. banyak macet. akhirnya gw nemu angkot yang gw kenal. ANGKOT UNGU JURUSAN CISITU-TEGALLEGA!!!!!!! tapi masalahnya gw gak tau itu angkot ke cisitu ato ke tegallega. karna jalannya banyak 1 arah akhirnya gw bingung dan berputar-putar, sampe entah gimana ceritanya gw bisa nyampe Kebon Binatang Bandung. yeah dari sini gw udah tau jalannya! dan akhirnya saya dapat sampai di tempat dengan selamat dan sejahtera. total waktu perjalanan 4 JAM. sial, temen gw bener.............. yah, yang penting gw selamet deh. sekian perjalanan gw kali ini, makasih yang udah mau baca. yang gak baca sampe sini gw doain gak bisa move on. doa gw manjur loh, buktinya gw nyampe dengan selamat. jadi awas aja kalo gak baca postingan gw ampe akhir. okeh? byee. Lihat Cerpen Selengkapnya

ke bandung naik motor