🥅 Arung Jeram Di Lombok
Disatu perahu hanya di perbolehkan maksimum 4 orang dan 1 orang guide arung jeram. Jika anda ingin lebih dari 4 orang dalam satu perahu, sebaiknya jangan. Hal ini menyangkut keamanan, perahu yang berat akan susah di kendalikan. Semua guide arung jeram di Sobek rafting harus lulus program keamanan dan keselamatan aktivitas arung jeram seperti:
Arung Jeram di Kali Jangkok Kecamatan Lingsar. Leave a Reply Cancel Reply. WISATA PANTAI EKAS DESTINASI BARU DI LOMBOK TIMUR kode: TH15; Watch. Mr. Supardani (CEO) Official. Bank Account. a.n. Supardani BNI: 0324965020 BCA: 2320282422 BRI: 357101031921530. Visit our place.
PaketWisata Arung jeram Citra Elo Pertama, ada ELO TRIP bertempat di Sungai Elo dengan tarif Rp 750 ribu per boat untuk maksimal 5 peserta dengan panjang lintasan 12,5 km. Paket ini tingkat kesulitannya lumayan rendah.
ManadoBAROMETERSULUT.com- Pejabat Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Praseno Hadi melantik seorang pejabat eselon IV di kantor Badan Penghubung dan dua orang pejabat Kepala Sekolah(Kepsek) Selasa 8 Agustus 2022, di ruang CJ rantung kantor Gubernur. Adapun ketiga pejabat yang dilantik adalah Evita Tambayong, Kasubid Hubungan Antar Lembaga di Badan Penghubung Pemprov Sulut, di Jakarta.
LombokRafting Lingsar. Posted on 15/06/2018 20/02/2019 by Supardani. Post navigation. ← Arung Jeram di Kali Jangkok Kecamatan Lingsar. Leave a Reply Cancel Reply. Your email address will not be published. Required fields are marked * You may use these HTML tags and attributes:
Bilatidak berani untuk coba arung jeram kita dapat nikmati keelokan sungai dengan ongkos Rp. 3.000,-. Janganlah lupa parkir motor cukup hanya Rp. 2.000,-. Murah sekali tidak dengan ongkos kurang dari Rp. 100. 000,- kita dapat coba olahraga arung jeram yang cukup berkualitas dan mengetes keberaian diri.
Arungjeram adalah salah satu kegiatan unggulan dari paket wisata di Desa Batu Mekar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Pengunjung bisa menguji adrenalin dengan mengarungi sungai berbatu. ( Rachmawati) Penulis Kontributor Kompas TV Mataram, Fitri Rachmawati | Editor Ni Nyoman Wira Widyanti
Potensialam dan Sungai Jangkok yang menjadi daya tarik wisata alam, seperti arung jeram, di Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Menu. Cari. Mobile App Gerai Kompaspedia Fotografi Kirim Opini Baru Event Baru Mengarungi Jeram Sungai Jangkok di Lombok.
RatePaket Rafting / Arum Jeram di Lombok Program 3h/2m Excellent Service Untuk Family Dan Group (Menggunakan Standard Room, Superior Room, Deluxe Room) Untuk Harga Terbaik Silahkan Hubungi Kami Via E-Mail / WA / SMS Keterangan Nama Hotel Pantai Senggigi : Hotel Bintang 5 adalah Sheraton Beach Hotel, Katamaran Beach Hotel, The Santosa Villas
. › Sosok›Dwi Amang Supiyanto Mengangkat... Sejak awal hadir, Lombok Rafting mendapat respons positif dari warga setempat. Selain karena berdampak pada ekonomi warga, rafting juga merupakan usaha yang bersih. OlehISMAIL ZAKARIA/ARIS PRASETYO/KRIS MADA 5 menit baca KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA Dwi Amang Supiyanto di Desa Batu Mekar, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Rabu 21/7/2021.Daya tarik Pulau Lombok tidak hanya ada di pesisir dan pegunungan, tetapi juga di aliran sungainya. Hal ini disadari benar oleh Dwi Amang Supiyanto 47. Ia bergerak memanfaatkan arus deras sungai untuk wisata arung bergerak di bawah bendera Lombok Rafting yang ia dirikan di Desa Batu Mekar, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Dari ibu kota Mataram, jaraknya sekitar 16 kilometer timur laut. Wisata minat khusus ini telah berjalan sekitar delapan tahun. Amang saat ditemui di markasLombok Rafting, Rabu 21/7/2021 lalu, menuturkan, Lombok Rafting ia mulai pada 2013. Ide awal muncul setelah melihat potensi sungai yang belum dikelola sebaik pesisir atau memilih Batu Mekar, Amang yang merupakan lulusan Sekolah Tinggi Bahasa Asing Stiba Malang, Jawa Timur, melakukan survei ke sungai-sungai di Lombok Utara, Lombok Timur, Lombok Barat, dan Lombok Tengah. Akhirnya, ia memilih Sungai Jangkuk yang melintasi Batu Mekar. Pertimbangannya, Batu Mekar memiliki potensi lain yang menurut dia bisa disinergikan dengan arung jeram rafting.KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA Kegiatan Lombok Rafting di Desa Batu Mekar, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Selasa 26/1/2021.”Selain dekat dari Mataram, Batu Mekar juga desa penghasil buah-buahan dengan buah unggulan manggis, durian, dan rambutan sehingga dijuluki ’Desa Madura’,” kata Amang. Madura yang dimaksud Amang adalah akronim dari manggis, durian, dan mengawali Lombok Rafting dengan menyiapkan sungai. Berbeda dengan pembukaan jalur darat yang relatif mudah, pembukaan jalur sungai mesti dilakukan dengan memecah batu. Ia harus mengeluarkan biaya puluhan juta rupiah untuk membuka itu, Amang juga berkoordinasi dengan desa dan dusun-dusun yang ada. Ia meminta setiap dusun merekomendasikan perwakilannya untuk bergabung di Lombok Rafting. Rata-rata yang bergabung pemuda lulusan SMA yang belum bekerja. ”Begitu masuk, mereka dilatih oleh tenaga ahli dari Malang,” juga harus membangun gazebo, kamar mandi, dan fasilitas lain. Setidaknya itu membutuhkan waktu setengah tahun. ”Secara resmi, Lombok Rafting diluncurkan pada 28 Februari 2014,” ZAKARIA Dwi Amang Supiyanto di Desa Batu Mekar, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Rabu 21/7/2021.Mengelola risikoPerkenalan Amang dengan arung jeram telah dimulai sejak ia duduk di bangku kuliah di Stiba Malang. Hal itu karena ia aktif dalam kegiatan mahasiswa pencinta alam Mapala Edelweis Stiba Malang.”Segala kegiatan saya ikuti, termasuk pendakian, kemah, panjat tebing, termasuk rafting. Itu sebenarnya yang menjadi dasar saya terbiasa dengan kegiatan alam,” kata Amang. Maka, Amang yang juga Ketua Umum Federasi Arung Jeram NTB paham betul bahwa rafting adalah sebuah aktivitas yang mengelola risiko menjadi pengunjung bisa merasakan kenikmatan saat adrenalin mereka dipacu, tetapi tetap terjamin keselamatannya sejak berangkat hingga selesai. Apalagi, pada jalur Lombok Rafting yang mencapai 5 kilometer, ada enam jeram yang ZAKARIA Wisatawan beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan saat mencoba arung jeram bersama Lombok Rafting di Desa Batu Mekar, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, NTB, Selasa 26/1/2021 karena itu, ia benar-benar mempersiapkan semuanya, khususnya orang-orang yang terlibat. Misalnya, ada pelatihan selama empat bulan menyangkut tiga komponen. Pertama, pembentukan fisik untuk kekuatan mengendalikan perahu. Kedua, teknik penyelamatan jika ada yang terjatuh di air atau tenggelam serta cara masuk hingga melepaskan diri dari jeram.”Selain itu, mereka juga dilatih tentang etika, penampilan, juga berinteraksi dengan tamu,” kata menambahkan, selain untuk pemandu, ia juga merekrut warga setempat untuk tim masak, fotografer, porter, dan sopir. Jika dipersentasekan, 90 persen karyawan Lombok Rafting berasal dari Desa Batu dia, pelibatan pemuda Batu Mekar di Lombok Rafting adalah caranya bermitra sekaligus membangun desa dan memberikan kontribusi rutin ke ZAKARIA Wisatawan mengendalikan perahu yang mereka gunakan saat menjajal arung jeram bersama Lombok Rafting di Desa Batu Mekar, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, NTB, Selasa 26/1/2021.Respons positifSejak awal hadir, Lombok Rafting mendapat respons positif dari warga setempat. Selain karena berdampak pada ekonomi warga, rafting juga adalah usaha yang bersih. ”Artinya, kami tidak pernah meninggalkan limbah. Apalagi, usaha kami membutuhkan air bagus sehingga otomatis memberi perhatian pada pelestarian lingkungan,” kata diluncurkan, Lombok Rafting tidak langsung populer. Oleh karena itu, Amang berupaya menjalin sinergi dengan berbagai pihak, mulai dari agen perjalanan hingga hotel, baik di NTB maupun luar itu membuahkan hasil. Dalam perjalanannya, Lombok Rafting menjadi salah satu pilihan bagi wisatawan yang datang ke Lombok, baik wisatawan domestik maupun mancanegara. Sebelum pandemi, jumlah tamu per bulan mencapai 500-600 orang dan 750 orang saat musim ZAKARIA Suasana Desa Batu Mekar, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Jumat 9/7/2021. Buah-buahan yang ditanam di desa tersebut membuatnya dikenal sebagai ”Desa Buah-buahan”. Salah satu unggulannya adalah manggis yang telah menjadi komoditas ekspor.”Kami juga bekerja sama dengan agen kapal pesiar dari luar daerah. Sehingga, ketika ada kapal pesiar tiba di Lombok via pelabuhan Gili Mas, Lombok Barat, selalu ada yang langsung ke sini untuk rafting,” kata tetapi, bukan berarti Lombok Rafting tidak menghadapi masalah. Menurut Amang, tipe sungai yang mereka gunakan adalah tadah hujan. Itu menjadi ciri sungai di ketika musim kemarau tiba, Lombok Rafting bisa tidak beroperasi. ”Pada 2015, saat kemarau panjang, kami tidak jalan selama empat bulan,” ujar ZAKARIA Kendaraan melintasi pintu gerbang Desa Batu Mekar, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Jumat 9/7/2021.Dalam kondisi itu, lanjut Amang, seorang pelaku pariwisata harus kreatif agar usaha bisa terus berjalan. Maka, Amang melakukan diversifikasi usaha, yakni menawarkan kegiatan lain, seperti berkemah, jalan kaki trekking ke air terjun, dan kemah dilakukan dengan memanfaatkan area persawahan di markas Lombok Rafting. Paket itu sudah termasuk tenda, matras, makanan ringan, makan malam dan sarapan, api unggun, dan jagung bakar. Sementara bersepeda memiliki rute 6 atau 8 kilometer. Kegiatan-kegiatan itu akan semakin menarik ketika musim buah-buahan tiba. Wisatawan bisa juga Alamanda Shantika Santoso Mencetak Talenta Digital di IndonesiaBulan lalu, selain rafting, kegiatan pariwisata lain tetap berjalan di Lombok Rafting. Namun, Amang mengakui bahwa kondisinya sangat berat karena sepinya wisatawan. Meski demikian, ia bertekad untuk menjalankan usaha rafting memang tidak gampang. Apalagi dengan berbagai persoalan yang dihadapi. Tetapi, ketika sudah memulai, ia harus siap. Apalagi, lewat Lombok Rafting, ia turut menghidupkan kegiatan pariwisata di Lombok, membangun desa, juga membuka lapangan kerja bagi banyak orang.”Intinya, komitmen pada diri sendiri. Kerjakan secara total dan siap dengan segala risikonya,” kata Amang SupiyantoLahir Banyuwangi, 30 Desember 1973Istri Baiq Herni Yuhanna 49Anak Defri Aldya Hediyanto 23Pendidikan terakhir S-1 Sastra Inggris Stiba Malang
Kantor Redaksi Gedung Kompas Gramedia, Jalan Palmerah Selatan 26-28, DKI Jakarta, Indonesia, 10270. Tlp. +6221 5347 710 +6221 5347 720 +6221 5347 730 +6221 530 2200 Kantor Iklan Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270. Tlp. +6221 8062 6699
22 tempat yang diurut berdasarkan favorit wisatawanArung Jeram & Tubing • Selancar & Selancar AnginTur Beberapa Hari • Arung Jeram & TubingTur Beberapa Hari • Arung Jeram & TubingTur Beberapa Hari • Arung Jeram & TubingArung Jeram & Tubing • Scuba & SnorkellingArung Jeram & Tubing • Scuba & SnorkellingParasailing & Paralayang • Tur Beberapa HariTur Beberapa Hari • Arung Jeram & TubingTur Beberapa Hari • Arung Jeram & TubingArung Jeram & Tubing • Scuba & SnorkellingTur Beberapa Hari • Arung Jeram & TubingTur Kota • Tur Beberapa HariParasailing & Paralayang • Tur Beberapa HariTur Beberapa Hari • Arung Jeram & TubingTur Kota • Arung Jeram & TubingArung Jeram & Tubing • Tur 4WD, ATV, & Off-RoadTur Kota • Arung Jeram & TubingParasailing & Paralayang • Tur Beberapa HariTur Beberapa Hari • Arung Jeram & TubingTur Beberapa Hari • Arung Jeram & TubingTur Beberapa Hari • Arung Jeram & TubingTanya Jawab tentang Lombok
arung jeram di lombok